Tempat-tempat angker (urban legend) tersebut ada yang dibuat menjadi film. Berikut kami rangkum 5 tempat berhantu yang dibuat menjadi film, sebagai berikut :
1. Tragedi Bintaro
Tragedi Bintaro merupakan sejarah kelam per-kereta api-an Indonesia, yang merenggut ratusan nyawa para penumpang dan banyak korban luka-luka. Kejadian ini terjadi di lintasan kereta api di daerah Bintaro, Jakarta. Lintasan ini terletak di depan sebuah sekolah dasar dan dekat dengan Balai Rakyat.
Warga sering mendengar bahkan melihat sosok kasat mata di sekitar lintasan tersebut, setelah terjadi tragedi tabrakan kereta api tersebut. Banyak orang ketika malam hari memilih untuk tidak melewati jalan lintasan Bintaro ini.
Kisah tersebut kemudian dibuat dalam film yang diproduksi pada tahun 1989. Film ini dibintangi oleh Roldiah Matulessy, Ferry Octora, dan Lia Chaidir.
2. Rumah Pondok Indah
Rumah di daerah Pondok Indah, Jakarta ini sudah menjadi urban legend di masyarakat. Konon rumah tersebut pernah dihuni oleh keluarga, yang kemudian terjadi perampokan dan seluruh anggota keluarga dan pembantunya dibunuh. Diduga perampokan tersebut bermotif saingan bisnis.
Dikarenakan rumah tersebut dibiarkan kosong selama bertahun-tahun, maka kejadian mistis kerap terjadi disekitar rumah tersebut. Cerita yang beredar ketika seorang pedagang nasi goreng menghilang secara misterius di rumah tersebut. Diduga pedagang nasi goreng tersebut mengantar pesanan ke dalam rumah kosong itu. Pada pagi harinya, warga menemukan gerobak nasi gorengnya ada di depan rumah tersebut.
Kisah ini juga dibuat dalam film yang berjudul Rumah Pondok Indah yang dirilis pada tahun 2006. Film ini dibintangi antara lain oleh Asha Shara, Ricky Harun, Chintami Atmanegara, Amelia, Arswendi N, Titi Qadarsih, Ruhut Sitompul, Arie Timmy, Indah Pelapory, dan Krisno Bossa.
3. Terowongan Casablanca
Terowongan bawah tanah ini menghubungkan Jalan Jenderal Sudirman dan Jalan Rasuna Said di daerah Kuningan, Jakarta. Daerah ini dulunya merupakan komplek pemakaman Menteng Pulo yang kemudian dibuat menjadi jalan Casablanca seperti sekarang.
Konon, karena diduga proses pemindahan nisan dan jasad kurang sempurna, maka sering terjadi penampakan di sepanjang terowongan ini. Kemudian pernah terjadi kasus bunuh diri seorang lelaki setengah baya, dengan cara gantung diri dengan kain spanduk.
Ketika melewati terowongan ini selayaknya setiap orang melewati daerah pemakaman, sehingga para pengendara disarankan untuk mengucap salam, meminta izin untuk melintas jalan tersebut.
Terowongan ini kemudian dibuat menjadi film yang berjudul Terowongan Casablanca yang dirilis pada tahun 2007. Film ini dibintangi antara lain oleh Asya Shara, Ray Sahetapy, dan Titi Qadarsih.
4. Komplek Pemakaman Jeruk Purut
TPU Jeruk Purut di daerah Jakarta ini merupakan komplek pemakaman tua dan sudah ada sejak jaman penjajahan Belanda. Urban legend yang beredar di masyarakat yaitu tentang penampakan hantu berwujud pastur tanpa kepala yang selalu menampakkan wujudnya.
Konon menurut cerita warga, bahwa pastur tersebut dibunuh dengan cara dipenggal, namun tidak ada yang mengetahui alasan mengapa dia dihukum dengan cara seperti itu.
Kisah ini kemudian dijadikan sebuah film yang berjudul Hantu Jeruk Purut yang dirilis pada tahun 2006. Film ini dibintangi oleh Angie, Sheila Marcia Joseph, dan Samuel Z. Heckenbucker.
5. Jembatan Ancol
Jembatan Ancol ini berada di sungai Ancol yang pada zaman Belanda disebut Kanaal Antjol. Jembatan ini dikenal angker karena pernah terjadi pemerkosaan, kemudian wanita tersebut dibunuh dan dibuang ke sungai Ancol tersebut.
Kejadian tersebut terjadi ketika sungai Ancol ini masih rawa dan banyak alang-alang. Jembatan ini menghubungkan menuju daerah tambak ikan dan hutan bakau.
Setelah kejadian tersebut, banyak warga yang melihat sosok perempuan cantik yang selalu menampakkan diri di sekitar jembatan Ancol ini. Penduduk setempat biasa memanggilnya “Si Manis Jembatan Ancol”.
Kemudian kisah ini dibuat film yang berjudul Si Manis Jembatan Ancol yang dirilis pada tahun 1993 serta dibintangi oleh Diah Permatasari dan Ozy Syahputra.
0 komentar:
Posting Komentar