Parveen Ashraf, awalnya sudah menyerah untuk mencari hitam dengan merek terkenal Fiorelli itu sejak dicuri pada 2006. Namuni, seorang tukang kebun menemukan tas itu saat ia sedang memotong semak-semak yang jaraknya hanya 300 meter dari rumahnya di Werrington, Inggris.
Selain dompetnya, tas itu juga masih berisi barang-barang pribadinya, termasuk foto keluarga, make-up dan uang sebesar 250 Poundsterling atau sekira Rp3 juta (Rp15.208 per 1 Poundsterling).
Saat kejadian pencurian itu, Asraf berencana membeli jam untuk ulang tahun suaminya, Qamar yang ke-50 tahun.
"Saya kira pencuri itu hanya mengambil uang sebesar 20 Poundsterling atau sekira Rp304 (Rp15.208 per 1 Poundsterling) yang ditaruh di dalam tas kemudian melemparkan tas saya ke semak-semak,” ujar Asraf, seperti dikutip dari Daily Mail, Jumat (25/1/2013).
"Saya tidak pernah memiliki begitu banyak uang di dalam tas saya, tapi saat itu saya membawa unga cukup banyak karena untuk acara khusus. Pencuri itu jelas tidak memeriksa bagaian depan tas saya, karena semua barang-barang itu saya taruh di sana,” jelas wanita berusia 47 tahun ini.
Tas itu dicuri dari dapur, saat itu pencuri masuk ke rumahnya dengan membongkar pintu bagasi. Ibu dari tiga anak ini mengatakan bahwa saat itu dia sangat marah dan membatalkan semua kartu kreditnya serta menganggap tidak akan melihat tas kesayangannya itu lagi. Namun, sekarang ia merasa takjub atas kembalinya tas yang selama tujuh tahun telah menghilang itu.
0 komentar:
Posting Komentar